Menurut media asing, Amerika Serikat dan Jepang telah mencapai kesepakatan untuk membatalkan beberapa tarif tambahan impor baja.Dilaporkan bahwa perjanjian tersebut akan mulai berlaku pada 1 April.
Menurut perjanjian tersebut, Amerika Serikat akan menghentikan pengenaan tarif tambahan 25% untuk sejumlah produk baja yang diimpor dari Jepang, dan batas atas impor baja bebas bea adalah 1,25 juta ton.Sebagai imbalannya, Jepang harus mengambil langkah-langkah efektif untuk mendukung Amerika Serikat membangun “pasar baja yang lebih adil” dalam enam bulan ke depan.
Wisnu varathan, ekonom senior dan kepala strategi ekonomi di bank Mizuho di Singapura, mengatakan penghapusan kebijakan tarif selama pemerintahan Trump sejalan dengan ekspektasi pemerintahan Biden untuk menyesuaikan geopolitik dan aliansi perdagangan global.Perjanjian tarif baru antara Amerika Serikat dan Jepang tidak akan berdampak banyak pada negara lain.Faktanya, ini adalah semacam kompensasi hubungan dalam permainan perdagangan jangka panjang